Ilana Tan - Autumn In Paris

Autumn in Paris ini salah satu dari Tetralogi 4 Musim karyanya Ilana Tan yang satu-satunya sad ending :'

Oh, ya! Aku punya file-nya, jadi kalau mau download, klik Autumn in Paris

Singkat cerita ::

Tara Dupont, gadis berdarah campuran Indonesia-Perancis memilih tinggal bersama ayahnya di Perancis. Di Paris, Tara bekerja sebagai penyiar radio di salah satu stasiun radio yang cukup terkenal bersama salah seorang sahabatnya, Élise Lavoie. Semula, Tara mengira ia menyukai sahabatnya, Sebastien Giraudeau. Sampai akhirnya Tara diperkenalkan dengan rekan kerja Sebastien yang kebetulan sedang mengerjakan proyek di Paris, Tatsuya Fujisawa. Tatsuya adalah seorang lelaki Jepang yang membenci musim gugur dan Paris, namun pertemuannya dengan Tara mengubah pendiriannya tentang musim gugur dan Paris. Ia menyukai musim dan melupakan kebenciannya terhadap musim gugur karena Tara. Sebenarnya, sebelum pertemuan resminya dengan Tara, Tatsuya sudah beberapa kali bertemu dengan Tara di bandara, tetapi Tara tidak mengingatnya.

Pada awalnya, Tara sama sekali tidak ingin mengenal Tatsuya, tapi rasa penasaran yang timbul di hati Tara membuatnya ingin semakin mengenal Tatsuya. Hari demi hari, Tara dan Tatsuya menjadi semakin akrab. Mereka sering berjalan-jalan ke tempat-tempat indah di Paris sampai melihat Paris dari ketinggian.

Suatu hari, seorang bernama Fujitatsu mengirimkan sebuah email ke radio tempat Élise dan Tara bekerja. Fujitatsu menceritakan segala sesuatu yang dialaminya, bahkan pertemuan pertamanya dengan Tara. Tara yang tidak asing dengan nama Fujitatsu menerka bahwa Fujitatsu adalah Tatsuya Fujisawa, dan kini Tara tau bahwa selama ini email yang membuah pendengar siaran Élise terpesona itu ditujukan untuknya.

Tara tanpa sadar mulai menyukai sosok Tatsuya, ia merasa nyaman berada disisi Tatsuya. Tatsuya pun juga menyadari bahwa Tara adalah segalanya baginya. Karena Taralah yang mengajarinya untuk menyukai Paris dan juga Musim gugur yang sebelumnya adalah sebuah petaka bagi Tatsuya.

Malaupun mereka saling mencintai, mereka tidak memutuskan untuk menjalin hubungan pacaran karena ada pengganjal besar. Ternyata, Tara dan Tatsuya adalah saudara.

Dahulu, waktu ayah Tara Jean-Daniel berlibur ke Jepang, dia ketemu dengan Sanae Nakata yang sekarang udah meninggal karena kanker. Saat Jean-Daniel kembali ke Paris, ternyata Sanae dalam keadaan hamil dan terpaksa menikah dengan Kenichi Fujisawa yang sekarang menjadi ayah tirinya Tatsuya. Kenyataan bahwa Tara dan Tatsuya adalah saudara membuat mereka terpukul. Bagaimanapun, cinta mereka telah terlalu kokoh dan tak mudah untuk dirobohkan.

Pada suatu malam, setelah Tara dan Tatsuya pergi bersama dengan maksud melupakan segala hal yang mengganggu pikiran mereka, Tara berniat untuk bunuh diri dengan melompat dari jembatan di Sungai Seine. Untungnya, Sebastien datang tepat waktu, sehingga Tara bisa mengurungkan niatnya.

Tatsuya juga tak kalah terpukul dengan Tara. Hal ini membuat mereka stress. Tara kini berbuhah, Tata yang dulu periang, kini suka melamun. Sementara Tatsuya, memperkerjakan dirinya sendiri 3 kali lipat. Dan akhirnya, Tatsuya memutuskan untuk kembali ke Jepang dan meneruskan pekerjaannya di sana.

Walaupun begitu, Tatsuya masih sering menanyakan kondisi Tara kepada Sebastien melalui email. Meskipun Tatsuya pindah ke Jepang, ia masih belum bisa melupakan Tara. Kini, ia lebih sering melamun daripada biasanya. Hingga sebuah kecelakaan kerja terjadi, Tatsuya jatuh dari lantai 3 di proyek bangunannya.

Tatsuyapun coma dan sangat kritis. Dokter tak dapat bertindak banyak karena keadaannya memang sudah sangat parah dan kemungkinan untuk kembali seperti semula sangat kecil. Ayah Tatsuya meminta Jean-Daniel Dupont dan Tara untuk menjenguk Tatsuya di Jepang.

Tara akhirnya pergi ke Jepang bersama ayahnya untuk menjenguk Tatsuya. Tara yang sudah sangat terpukul atas kejadian yang terjadi selama ini, kini hatinya merasa lega karena bisa berada di sisi Tatsuya. Di sisi  lain, hatinya terasa pedih harus menghadapi semua cobaan yang telah dilaluinya kini harus ditambah dengan kritisnya Tatsuya.

Tara sangat sedih melihat Tatsuya terbaring lemah di sana. Setelah Tara mengucapkan kata “aku akan baik-baik saja, aku akan selalu menyayangimu” bunyi panjang yang monoton terdengar. Tatsuya telah meninggalkan dunia. Kini, Tara semakin tersiksa. Seakan dunia runtuh menimpanya.

Sebelumnya, Tara sempat melihat email antara Sebastian dan Tatsuya. Hati Tara sakit ketika dia melihat balasan Tatsuya yang berbunyi “Selama dia bahagia, aku akan selalu bahagia. Sesederhana itu”